Assalamu'alaikum Wr. Wb.

#SahabatAmal,

Ustad Adit meninggalkan tanah perantauan Jakarta demi mengabdikan dirinya sebagai guru ngaji di daerah pelosok Gunungtanjung tasikmalaya.

Ustadz Adit 3 tahun yang lalu mengalami kecelakaan motor saat membawa titipan seorang dermawan bagi para yatim & dhuafa Desa Gunungtanjung berupa beras, karpet dan semen untuk musholla. Qadarullah karena kondisi hujan dan kontur tanah pegunungan yang cenderung berbatu ditambah tidak rata menjadikan jalanan licin & rusak. Ustad Adit terjatuh dan tertimpa barang-barang bawaannya.

Kecelakaan menyebabkan lutut Ustad Adit cidera parah bahkan hingga saat ini cideranya masih belum sembuh, rasa sakit dan ngilu kerap dirasakan Ustad Adit sehingga beliau tak mampu melakukan pekerjaan berat.

Hanya bekerja sebagai guru ngaji, membuat kondisi ekonomi keluarga Ustad Adit kesulitan karena penghasilan yang didapat tergantung dari kebaikan hati para dermawan, seringkali penghasilan yang didapat hanya cukup untuk kebutuhan makan sehari-hari.

Sementara itu tanah dan rumah sederhana yang ditinggali Ustadz Adit beserta keluarga adalah hasil meminjam tapi belum bisa beliau lunasi, karena kondisi fisik Ustadz Adit yang tak bisa bekerja berat, membuat beliau kesulitan untuk mencari pekerjaan lain dan melunasi pinjamannya.

Namun ditengah keterbatasannya, itu tidak menyurutkan semangat Ustadz Adit untuk berdakwah & mengajar ngaji di pedalaman Gunungtanjung tasikmalaya.

Beliau selalu berusaha untuk menjadikan dirinya bermanfaat untuk lingkungan sekitar, agar apa yang dimilikinya menjadi sesuatu yang berguna untuk orang lain. Bukan imbalan atau pujian yang ia harapkan melainkan kebermanfaatan ilmu yang ingin ia dapatkan.

SahabatAmal Mari dukung memberikan Hadiah Umroh untuk Ustadz Adit.

Semoga dengan izin Allah, hadiah ini dapat memberikan sekecil kebahagiaan didunia untuk Ustadz Adit yang telah semangat berdakwah di Jalan Allah.

Apa itu Gerakan Ihram 99 Guru Ngaji?

Gerakan Ihram 99 Guru Ngaji menghimpun donasi dari pada #SahabatAmal untuk membantu saudara-saudara kita yang membutuhkan agar bisa berumrah secara gratis.

Siapa saja yang akan diberangkatkan?

Gerakan ini ingin memberangkatkan para salih yang sudah lanjut usia dan tidak mampu, janda-janda miskin yang salehah, termasuk mereka yang ditengah segala keterbatasannya tetap memberi kontribusi besar bagi umat (ustadz-ustadz di pedalaman, marbotmasjid, para penghafal quran, guru ngaji, dan lainnya).

"Berlipat ganda pahala seseorang yang mengumrohkan saudara-saudara muslim ke Tanah Suci"

Dari Abdullah, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,

تَابِعُوا بَيْنَ الْحَجِّ وَالْعُمْرَةِ فَإِنَّهُمَا يَنْفِيَانِ الْفَقْرَ وَالذُّنُوبَ كَمَا يَنْفِى الْكِيرُ خَبَثَ الْحَدِيدِ وَالذَّهَبِ وَالْفِضَّةِ وَلَيْسَ لِلْحَجَّةِ الْمَبْرُورَةِ ثَوَابٌ إِلاَّ الْجَنَّةُ

“Ikutkanlah umrah kepada haji, karena keduanya menghilangkan kemiskinan dan dosa-dosa sebagaimana pembakaran menghilangkan karat pada besi, emas, dan perak. Sementara tidak ada pahala bagi haji yang mabrur kecuali surga.” (HR. An Nasai no. 2631, Tirmidzi no. 810, Ahmad 1/387. Kata Syaikh Al Albani hadits ini hasan shahih)

Ibadah mulia ini pun dilakukan oleh Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam dan para sahabat baik tatkala beliau shallallahu ‘alaihi wa sallam masih hidup atau pun ketika sudah tiada. Ini pun menunjukkan kemuliaan ibadah tersebut.

Bagi #SahabatAmal yang akan membantu, bisa berdonasi dengan cara:

1. Klik Tombol "Infak Sekarang"
2. Masukkan Nominal Infak Sahabat
3. Masukkan Data yang Diminta oleh Sistem
4. Lakukan Transfer ke Rekening Bank yang Sahabat Pilih

Selain itu, Sahabat juga bisa mengajak keluarga, teman, dan sahabat lainnya untuk membantu dengan cara share link ini via WhatsApp dan Facebook. InsyaAllah setiap kebaikan dari ajakan kita, maka Sabahat pun akan mendapatkan pahalanya.

Terima kasih kami ucapkan, doa dan dukungan Sahabat sangatlah berarti.